Kamis, 11 Desember 2008

MENGANGKAT GAMBAR KE LAYAR LEBAR

Tidak hanya pengalaman atau cerita yang dapat diangkat ke layar lebar sehingga dapat dinikmati. Sebuah gambar diam yang Anda miliki ternyata juga tidak mau kalah berperan di layar lebar. Bagaimana caranya? Joko Nurjadi

MEMILIH FOTO
Pada dasarnya, foto apa saja dapat Anda jadikan objek pembahasan kali ini. Pada contoh akan dipilih foto sebuah mobil kuno yang mungkin akan mengingatkan Anda pada mobil yang digunakan pada film-film bertema tempo dulu. Buka foto tersebut dengan memilih menu File – Open, pilih foto yang Anda inginkan, dan tampilkan pada kanvas kerja Anda.

PENGATURAN WARNA
Langkah pertama, duplikasikan foto mobil tersebut dengan menekan kombinasi tombol CTRL + J, sehingga menciptakan layer duplikasi bernama Layer 1 pada Jendela Layer. Kita akan membuat foto tersebut lebih berkesan kuno dengan permainan warna. Pilih menu Image – Adjustment – Hue/Saturation..., kemudian isikan parameter Hue sebesar +37, Saturation sebesar -77, dan Lightness sebesar 0. Pilihan Colorize tidak dicentang ([1]).

EXPOSURE
Warna pada foto mobil telah berubah cukup drastis dibandingkan foto aslinya. Kita lanjutkan dengan memilih menu Image – Adjustments – Exposure.... Kemudian tentukan parameter Exposure sebesar 0.65, Offset sebesar -0.0922, dan Gamma sebesar 1.00. Parameter exposure ini dapat bervariasi tergantung pada foto Anda. Usahakan mencapai brightness dan contrast yang sesuai untuk ditampilkan pada layar lebar. Jangan ragu bereksperimen dengan nilai-nilai pada ketiga parameter tersebut.

GRADIENT
Langkah selanjutnya, ciptakan sebuah layer baru dengan mengklik icon “Create a new layer” pada Jendela Layer. Tekan tombol “D” untuk me-reset warna menjadi hitam dan putih, pastikan warna foreground Anda berwarna hitam. Pilih Paint Bucket Tool, kemudian klik kanvas kerja Anda sehingga berwarna hitam seluruhnya. Pilih Gradient Tool dengan konfigurasi Radial Gradient, centang ([1]) pada opsi Reverse, dan tarik garis secara diagonal dimulai dari titik tengah hingga sudut kanan atas.

OPACITY
Jangan khawatir jika foto mobil Anda menjadi tidak terlihat karena efek gradient. Kita akan segera menampilkannya kembali dengan wajah baru. Pada Jendela Layer, tarik slide bar Opacity dari 100% menjadi 66%, maka foto mobil akan kembali terlihat dengan visualisasi yang berbeda. Pilih menu Layer – Flatten Image untuk menggabungkan keseluruhan layer dalam satu layer bernama Background.

TAMBAHKAN NOISE
Foto mobil saat ini tampak masih terlalu mulus untuk diangkat ke tampilan layar lebar, karena itu kita akan menambahkan sedikit efek noise. Pilih menu Filter, Noise, Add Noise... Kemudian tentukan parameter Amount sebesar 7%, Distribution dengan Uniform, Monochromatic tidak dicentang ([1]). Sekarang gambar mobil telah memiliki noise yang wajar untuk sebuah film. Selanjutnya, kita akan membuat frame layar lebar.

FRAME DAN HASIL AKHIR
Ciptakan lagi sebuah layer baru dengan klik icon “Create a new layer”, lalu pilih Rectangular Marquee Tool. Pilih area yang akan dijadikan frame layar dengan menyisakan sedikit ruang pada bagian atas dan bawah, tekan tombol CTRL + SHIFT + I untuk melakukan inverse area terseleksi. Pilih Paint Bucket Tool, pastikan foreground berwarna hitam, dan klik pada area terseleksi sehingga tercipta sebuah frame layar lebar. Selamat, Anda telah berhasil mengangkat sebuah gambar ke layar lebar!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar